Pages

Jumat, 19 Juli 2013

RESEP DAN CARA MEMBUAT TIWUL


Tiwul merupakan salah satu kudapan khas masyarakat Pacitan di Gunung Kidul yang terbuat dari gaplek atau singkong kering yang diolah kemudian diberi taburan berupa kelapa parut. Tiwul ini merupakan makanan sehari-hari dari penduduk Gunung Kidul. Sebagai salah satu makanan pokok penduduk gunung Kidul, kandungan kalori yang ada didalam tiwul lebih rendah dari pada nasi, jadi tiwul sudah memenuhi kriteria sebagai bahan panganan pengganti nasi. Di zaman penjajahan belanda, tiwul merupakan makanan pokok pengganti beras karena masyarakat Indonesia saat itu tidak sempat untuk bercocok tanam apalagi harus bertani. Adapun cara membuat tiwul antara lain :

Bahan :

1. 350 gram singkong (yang sudah dikupas kulitnya lalu jemur kurang lebih 3-4 hari).
2. 1 gelas air matang.
3. 150 gram gula merah (sisir halus).
4. 200 gram kelapa parut.
5. 2 lembar daun pandan (kira-kira ukuran 20 cm lalu ikat simpul).
6. 1 tangkai daun pisang (ambil daunnya saja).
7. Garam secukupnya.

Cara membuat :
  • Mula-mula tumbuk kasar singkong yang sudah kering sambil dipercik-percikkan air, biasanya kebanyakan orang menyebut singkong kering ini gaplek. Tumbuk hingga gaplek membentuk butiran-butiran kecil.
  • Selanjutnya gaplek yang telah ditumbuk tadi beri tambahan gula merah kemudian bungkus gaplek sperti membungkus pepes ikan dengan menggunakan daun pisang. Setelah semua gaplek dibungkus lalu kukus gaplek hinnga matang.
  • Cara membuat taburan kelapa untuk gaplek antara lain : kukus parutan kelapa bersama dengan daun pandan dan garam dengan waktu kira-kira 15-20 menit, kemudian angkat.
Terakhir angkat dan sajian tiwul yang telah matang tadi bersama dengan kelapa parut yang sudah dikukus. Tiwul sangat nikmat disantap bersama keluarga dengan ditemani teh hangat. Selamat mencoba resep dan cara membuat tiwul manis khas Pacitan ini. Anda pula dapat membuat tiwul dirumah dengan kreasi dan tambahan anda sendiri, semoga berhasil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar